GRAPHIC EFFECT SPUYER TERHADAP  KINERJA KARBURATOR
korek motor  Beberapa orang kadang berpikir menyetel karburator  adalah pekerjaan  yang sangat gampang. Ganti jet-nya setingkat atau dua  tingkat, meniru  setelan karburator orang lain yang sudah ketemu dan  BOMM!! Mesin motor  melaju kencang. Hmmm… mungkin iya pada mesin standard  ataupun mengalami  modifikasi ringan. Tapi untuk balap, tidak terdengar  semudah itu. Ada  banyak kombinasi dari setingan idle jet, needle jet,  posisi clip, main  jet, power jet, level bahan-bakar (set up pelampung),  dan lain-lain dan  sebagainya. Ada setidaknya menurut perhitungan  statistika, sekitar  13,860,000 kombinasi jeting dalam sebuah karburator   hehehehe… jika mau  bermain karburator setidaknya siapkan mental, waktu  dan tenaga untuk  menyelaraskan semua kinerjanya. Disini kami ingin  membantu dengan  sedikit pengetahuan dasar dan penyetelan karburator  untuk mempermudah  teman-teman dalam menemukan fine tuning, bisa  diaplikasi untuk menyetel  ulang karburator yang udah pada modif mesin.
KARBURATOR VENTURI
 Perhatikanlah muka karburator, dan kamu akan  menyadari karburator  hanyalah sebuah lubang besar dari satu tempat ke  tempat lain, ini  dinamakan venturi. Udara masuk ke dalam mesin melalui  lubang ini  (venturi). Sebagaimana kecepatan udara memasuki karburator  meningkat,  tekanannya justru menurun, yang kemudian menimbulkan  kevakuman di area   venturi. Kevakuman ini bergerak seiring bukaan skep  (throttle), dan  menghisap bahan-bakar melalui jet yang berbeda-beda di  sistem  karburator. Udara dengan bahan-bakar akan bercampur di area  venturi.  Dimana posisi jet ditempatkan dan pengeluarannya pada venturi   menghasilkan kontrol terhadap respon bukaan gas. Sistem langsam ( pilot   jet, dan setelan skrup udara) mengontrol hingga bukaan skep 25 %. Jarum   skep, posisi clip dan nozzle karburator mengontrol dari 15 % bukaan  gas  hingga 80 %.  Main jet mengontrol bukaan gas penuh atau berefek  mulai  dari bukaan gas diatas 60 %. Namun ada hal yang harus diingat  dalam  menyetel karburator, kesemua bagian adalah interconnected  (terhubung  satu dengan lain) sehingga penggantian sebuah part akan  mempengaruhi  kinerja sistem lainnya. Bekerja hati-hati, dan teliti  adalah kuncinya.
CARB TUNING
SET UP KARBURATOR
1. Untuk bukaan gas dari  kondisi tertutup hingga seperempat bukaan skep
1. Ganti pilot jet /  idle jet untuk mengatur campuran
2. Setel ulang skrup udara untuk  penyempurnaan aturan ( 1 ½ hingga 2 putaran keluar dari posisi menutup  penuh)
2. Dari posisi seperempat bukaan hingga sepertiga bukaan gas
1.  Setel posisi klip jarum skep
2. Ganti tipe jarum skep
3. Dari  posisi sepertiga bukaan gas hingga bukaan penuh
1. Ganti ukuran main  jet untuk menyetel campuran udara bahan-bakar
2. Ganti ukuran power  jet (jika ada) untuk menyempurnakan campuran udara-bahan bakar
4.  Bukaan gas separuh hingga bukaan gas penuh
1. Lakukan penyetelan  campuran udara/bahan-bakar dengan penggantian mainjet, jarum skep, atau  seting posisi klip jarum skep
2. Lakukan pengecekan (baca) hasil  pembakaran untuk melihat apakah setelan sudah tepat atau belum
MIKUNI  36mm
CATATAN SET UP:
 1. Dasar penyetelan skrup campuran udara di  karburator adalah putar  hingga menutup penuh, lalu buka satu setengah  putaran keluar. Jika  mesin masih berjalan dalam kondisi terlalu basah  atau kering coba  sedikit setel ulang skrup campuran udara lebih membuka  atau menutup.  Jika hal ini tidak dapat terkoreksi dengan beberapa  putaran, maka  gantilah pilot jet nya.
2. Jika setelan terlalu basah  antara bukaan  gas posisi tertutup hingga terbuka separuh, dan tidak  dapat dikoreksi  dengan penyetelan skrup udara, maka ganti pilot jet ke  ukuran lebih  kecil.
3. Menjalankan mesin dalam kondisi terlalu basah  (campuran  kaya) akan menjadikan mesinmu tidak berlari pada kemampuan  terbaiknya,  menjalankan mesin dalam kondisi terlalu kering lebih  berbahaya dan akan  merusak komponen mesin seperti piston, liner dan  kepala silinder.  Sebaiknya ketika melakukan penyetelan karburator,  lakukan dari kondisi  campuran kaya dan lakukan setelan  lebih rendah  secara bertahap untuk  menemukan setelan pas.
4. Lihat dan baca  kondisi busi untuk mempelajari campuran yang dibutuhkan mesin.
 • Jika  elektroda berwarna hitam, atau basah jelaga; kondisi mesin  terlalu  banyak bahan-bakar (campuran kaya). Bahan-bakar yang tak  terbakar  menyebabkan kerak mengendap di busi.
• Busi kondisi kering  dan  berwarna keabu-abuan, atau bahkan putih kapur. Mesin berjalan  dalam  setelan yang terlalu kering, dan berbahaya bagi kondisi mesin.  Pakai jet  yang lebih besar untuk mendapatkan setelan yang lebih kaya.
• Warna  elektroda kecoklatan dan bersih, maka kamu sudah menemukan setelan  terbaik yang dibutuhkan mesin.
 Ketika melakukan penggantian main jet  lebih besar akan mempengaruhi  performa mesin mulai dari bukaan gas  separuh hingga gas penuh (full  throtle). Selalu lakukan penggantian  satu-demi satu dan secara bertahap  dan cermati perubahan yang terjadi  pada performa mesin sebelum merubah  faktor lainnya.
Jangan  menjalankan mesin dalam kondisi campuran  kering (miskin) dalam kondisi  terlalu lama yang dapat mengakibatkan  overheating (panas yang  berlebihan) dan merusak komponen di dalam  mesin.
Penyelesaian  beberapa persoalan seting karburator.
Permasalahan : Saat stasioner  RPM tidak stabil. Mesin berlari tersendat.
Kondisi setelan : Campuran  terlalu miskin
Metoda koreksi :
• Putar setelan skrup udara  searah jarum jam (menutup) untuk memperkaya campuran.
• Ganti ukuran  pilot jet ke angka yang lebih besar
• Ganti jarum skep ke diameter  lebih kecil atau bentuk lebih runcing untuk memperkaya campuran  bahan-bakar.
Permasalahan : Saat stasioner keluar asap hitam dari  knalpot.
Kondisi setelan : Terlalu basah
Metoda koreksi :
•  Putar keluar skrup setelan udara untuk memperbanyak campuran udara masuk
•  Ganti pilot jet ke nomor lebih kecil
• Ganti jarum skep dengan model  yang lebih gemuk
Permasalahan : Ketika motor dijalankan akselerasi  lemah
Kondisi setelan : Kering
Metoda koreksi : Ganti dengan  ukuran mainjet lebih besar
Permasalahan : Ketika berakselari motor  tersendat-sendat
Kondisi setelan : Basah
Metoda koreksi : Kecilkan  ukuran mainjet
Permasalahan : Pada posisi seperempat bukaan gas  mesin ngambang dan RPM tidak dapat teriak.
Kondisi setelan : Kering
Metoda  koreksi :
• Pakai dimensi jarum skep lebih kurus untuk memperkaya  campuran bahan-bakar
• Putar skrep setelan udara searah jarum jam  untuk memperkaya campuran
Permasalahan : Gas bukaan penuh, Kecepatan  bertambah sangat pelan, mesin terasa datar, dan busi tampak basah  kehitaman
Kondisi setelan : Terlalu Kaya
Metoda Koreksi :
•  Setel campuran dengan menggunakan main jet lebih kecil, terus check  kondisi kepala busi hingga warna terkoreksi
Jumat, 08 April 2011
SETTING KARBURATOR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar