Selasa, 06 Januari 2009

Tips agar Motor Hemat atau Irit BBM/Bensin



Motor yang boros BBM memang kadang bikin bete. Indomodif punya tips agar motor hemat atau irit pemakaian BBM/bensin.

Mesin
Jeroan mesin yang sudah aus bikin tenaga ngedrop. Udah larinya enggak ada tapi justru minum bensin berlebih. Misal piston baret, ring lemah, klep bocor atau paking head bocor. Jika ini terjadi pada motor Anda segera perbaiki. Pokoknya jeroan mesin harus dikembalikan seperti kondisi standar.

Pengapian
Lejutan api yang besar serta timing yang tepat sangat dubutukan saat proses pembakaran. Makanya cek kondisi busi, koil serta CDI jangan sampai menurun performanya. Jika perlu ganti CDI dengan tipe racing yang memiliki spek kurva sesuai dengan motor standar. Misalnya pakai CDI XP202, BRT atau Rextor. Hasil test OTOMOTIF, aplikasi CDI racing terbukti mampu menghemat bensin.

Karburator
Bersihkan serta kembalikan spuyer ke ukuran standar. Jika spuyer karburator sudah tidak standar lagi atau pernah diganti dengan ukuran lebih besar, sebaiknya dikembalikan ke ukuran standar. Kondisi jarum skep berikut dudukannya (needle jet) yang telah aus sebaiknya diganti baru.

Tekanan Ban
Tambahlah angin jika kempis. Mungkin dikira sepele. Tapi kondisi ban yang kempis bikin tarikan motor jadi berat. Ujung-ujungnya dibutuhkan minum bensin lebih banyak.

Jangan memutar gas secara spontan
Putaran handel gas semestinya harus runut dan bertahap disesuaikan dengan putaran mesin. Jika handel gas diputar secara spontan, otomatis bahan bakar yang akan diisap ke ruang bakar juga semakin banyak. Sementara, pada saat itu putaran mesin masih rendah. Akibatnya tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar. (sumber: rileks/astraworld)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar